Forumterkininews.id, Jakarta – Aide de Camp atau ajudan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri, Kevin Egananta selesai menjalani pemeriksaan. Ia pun bungkam saat keluar dari tempat pemeriksaan ke mobil yang membawanya pergi.
Penyidik Subdit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya memeriksa Kevin selama tujuh jam. Pemeriksaan terkait kasus pemerasan pimpinan KPK terhadap penanganan perkara Kementerian Pertanian.
Berdasarkan pantauan Forumterkininews.id, Kevin keluar melewati pintu Bidpropam Polda Metro Jaya. Sejumlah tim penyidik Polda Metro Jaya mendampingi usai pemeriksaan tersebut.
Kevin hanya menunduk dan bungkam saat awak media mencecar sejumlah pertanyaan. Terutama terkait dugaan pemerasan oleh pimpinan KPK.
Selanjutnya Kevin langsung menuju masuk ke dalam mobil berpelat dinas warna merah dengan nomor polisi B 1387 SQR dan bergegas pergi meninggalkan Polda Metro Jaya.
Dihubungi terpisah, Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak mengatakan, pemeriksaan terhadap ajudan ketua KPK tersebut berlangsung selama tujuh jam.
“Tadi sekira pukul 14.00 WIB untuk saksi ADC Ketua KPK RI telah menghadiri panggilan penyidik Ditreskrimsus PMJ untuk dimintai keterangannya. Dan tadi sekira pukul 22.00 WIB pemeriksaan telah selesai dilaksanakan,” kata Ade Safri, di Mapolda Metro Jaya, Jumat (13/10) malam.
Sementara itu Ade Safri tidak memerinci soal pertanyaan tim penyidik. Namun ia memastikan pertanyaan dalam pemeriksaan terkait dugaan tindak pidana yang terjadi.
“Pertanyaan seputar peristiwa dugaan tindak pidana korupsi yang terjadi dan saat ini sedang ditangani oleh penyidik Subdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya,” ungkap Ade Safri.